Hetalia: Axis Powers - Sealand

Laporan Hasil Studitur

Minggu, 01 November 2015



Monumen Nasional



Hari Sabtu 8 November kami diberi tips dan pengarahan tentang Studitur oleh JULIA TOUR. Kemudian saya mempersiapkan pakaian dan lain lain untuk dibawa pada saat Studiur. Dan tidak lupa mebeli makanan ringan untuk cemilan di dalam bus. Sore pukul 15.00 WIB pada hari Senin 10 November semua kelas VIII SMP NEGERI 1 AJIBARANG sudah berkumpul di sekolah. Kami akan berangkat Studitur pukul 16.00 WIB dari sekolah dengan tujuan ke Jakarta-Bandung.
Tepat pukul 16.00 WIB bus pun berangkat ke Jakarta. Bus yang digunakan sekolah kami adalah bus SATRIA MUDA yang berjumlah 5 bus. Sekitar pukul 19.00 WIB bus memasuki Rumah Makan Pring Sewu di Jalan Banjar, Majenag, Wanareja km 10 untuk beristirahat. Saya dan teman-teman pun turun dari bus untuk beristirahat sebentar. Waktu istirahat juga saya gunakan untuk sholat maghrib dan isya dan tak lupa makan malam disana. Bus pun melanjutkan perjalanan menuju Jakarta.
Sesampai di Jakarta hari masih pagi sekitar pukul 03.00 WIB, kami langsung menuju ke penginapan Wisma DEPSOS di jalan Dewi Sartika No.200 Cawang. Disana saya gunakan untuk mandi dan sholat subuh. Jam 06.00 pagi semua siswa makan pagi karena jam 07.00 WIB harus berangkat ke Taman Mini Indonesia Indah. Di Taman Mini kami berkeliling menggunakan fasilitas yang ada dan kami semua mengunjungi PP IPTEK. Jam menunjukan pukul 12.30 WIB, kami semua bersiap-siap berangkat ke Epicentrum untuk mengikuti acara Pesbukers yang dimeriahkan oleh artis Raffi Ahmad dan lainnya. Pukul 17.30 WIB acara selesai, kami semua kembali ke penginapan Wisma Depsos untuk beristirahat dan besok pagi kami semua akan ke Monas, Ancol dan Dufan.
Pada hari Rabu pagi sekitar pukul 08.00 WIB kami berangkat ke Monas. Disana saya sangat kagum melihat Monumen kebanggaan Indonesia. Karena ada sesuatu hal kami tidak dapat masuk ke Monas, kami hanya menikmati dari jarak yang tidak terlalu jauh. Monas atau Monumen Nasional merupakan icon kota Jakarta. Terletak di Pusat kota Jakarta, menjadi tempat wisata dan pusat Pendidikan yang menarik bagi warga Jakarta dan sekitarnya. Monas didirikan pada tahun 1959 dan diresmikan dua tahun kemudian pada tahun 1961.
Monas mulai dibangun pada bulan Agustus 1959. Keseluruhan bangunan Monas dirancang pleh para Arsitek Indonesia yaitu Soedarsono, Fredirich Silaban, dan Ir. Roosene. Pada tanggal 17 Agustus 1961, Monas diresmikan oleh Presiden Soekarno. Dan mulai dibuka untuk umum sejak tanggal 12 Juli 1975.
Sedangkan wilayah Taman Hutan kota di sekitar Monas dahulu dikenal dengan nama Lapangan Gambir. Kemudiansempat berubah nama beberapa kali menjadi Lapangan Ikada, Lapangan Merdeka, Lapangan Monas dan kemudian menjadi Taman Monas.
Monas dibangun setinggi 132 meter dan berbentuk Lingga Yoni. Seluruh bangunan ini dilapisi oleh Marmer. Di bagian puncak terdapat Cawan yang diantaranya terdapat Lidah Api dari perunggyu yang tingginya 17 meter dan diameter 6 meter dengan berat 14,5 ton. Lidah Api ini dilapisi Emas sebesar 145 kg. Lidah Api Monas terdiri atas 77 bagian yang disatukan.
Peralatan Puncak luasnya 11x11 m. Untuk mencapai pelataran puncak, pengunjung bisa menggunakan lift dengan lama perjalanan sekitar 3 menit. Di sekeliling lift terdapat tangga darurat. Dari pelataran puncak Monas, pengunjung bisa melihat gedung-gedung Pencakar langit di kota Jakarta. Dan dapat melihat Gunung Salak di Jawa Barat maupun Laut Jawa dengan kepulauan Seribu.
Pelataran Bawah luasnya 45x45 m. Tinggi dasar Monas ke pelataran bawah yaitu 17 meter. Di bagian ini dapat melihat Taman Monas yang merupakan hutan kota yang indah. Di bagian bawah Monas terdapat sebuah ruangan untuk yang luas yaitu Moseum Nasional. Tingginya yaitu 8 meter. Museum ini menampilkan sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia. Luas dari Museum terdapat 12 diorama (jendela peragaan) yang menampilkan sejarah Indonesia dari jaman kerajaan-keraajaan nenek moyang moyang Bangsa Indonesia hingga G30/SPKI.
Tak terasa hari sudah siang, kami semua melanjutkan perjalanan ke Ancol. Disana ada beberapa wahana yang dapat dinikmati pengunjung antara lain wahana pertunjukan Beruang Madu, Lumba-lumba, Singa Laut dan dapat menikmati 4 Dimensi. Setelah itu kami melanjutkan ke Dufan. Di Dufan kami menaiki berbagai permainan seperti Ontang-anting, Hysteria, Kora-kora, Halilintar dan lain-lain. Setelah itu kami melanjutkan menuju Bandung Jawa Bara. Dari dufan pukul 16.30 WIB sampai di Bandung sekitar pukul 21.00 WIB, kami langsung menuju daerah Cibaduyut yang terkenal dengan Industri Sepatu. Disitu kami berbelanja pakaian, sepatu, sandal dan lain lain karena harganya terjangkau.
Karena waktu sudah malam kami melanjutkan perjalanan arah banyumas untuk kembali ke Sekolah melalui Malangbong sekitar pukul 02.00 WIB kami membeli oleh oleh khas Garut seperti Dodol dan Peuyeum. Tidak terasa jam 5 pagi bus berhenti di Cimanggu untuk menunaikan sholat subuh. Kamis pagi sekitar pukul 7 kami sudah tiba di Stercinta di Smp. Dan saya bersyukur dapat kembali dengan selamat.


0 komentar:

Posting Komentar